Bagikan di :

7 Sajian Andalan Saat Berbuka Puasa

Tidak berlebihan rasanya kalau dibilang beduk adzan adalah acara favorit selama bulan puasa. Biasanya menjelang saat yang dinanti-nanti ini kita sudah menyediakan makanan dan minuman favorit sebagai sajian berbuka. Sah-sah saja. Berbuka adalah momen kecil untuk merayakan keberhasilan kita menahan lapar dan dahaga sepanjang hari.

Uniknya, banyak makanan khas muncul di bulan suci ini. Menu seperti kolak, bubur kacang hijau, atau sop buah, menjadi kian mudah ditemukan. Menu-menu ini menjadi favorit bukan tanpa alasan. Rasa manisnya sanggup mengembalikan energi kita sambil memanjakan lidah. Nah, selain makanan-makanan tadi, menu apa saja yang menjadi favorit selama bulan puasa? Cek daftar di bawah ini untuk mengecek apakah makanan favorit Anda masuk ke dalam daftar.

Es Cendol
Minuman khas Jawa Barat ini terbuat dari tepung beras yang disajikan bersama saus gula merah, santan, dan es batu yang diserut. Di Jawa Tengah, Anda bisa menemukan menu yang sama dengan nama es dawet. Asal muasal kata cendol itu sendiri berasal dari kata "jendol" yang artinya 'muncul'. Kata ini tepat menggambarkan sensasi yang hadir di mulut ketika buliran-buliran cendol yang mirip agar-agar itu masuk ke dalam mulut. Warna hijau cendol berasal dari pewarna alami, yakni air perasan daun suji dan pandan. Tambahan daun pandan menambah aroma yang khas pada minuman ini. Sementara perpaduan air gula merah dan santan menghasilkan sensasi rasa manis-gurih yang nikmat di mulut.

Kurma

Bukan tanpa alasan kalau buah yang satu ini selalu masuk dalam daftar wajib santap selama bulan puasa. Selain rasanya yang lezat, kurma layak disantap karena kandungan nutrisinya yang punya beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. Kurma mengandung bermacam-macam vitamin, mineral dan serat. Buah yang banyak tumbuh di Sungai Nil ini mengandung minyak nabati, kalsium, sulfur, zat besi, potasium, fosfor, mangan, dan magnesium (1). Beberapa ahli kesehatan menyebutkan bahwa konsumsi sebuah kurma sehari dapat membantu seseorang mencapai pola hidup sehat.

Asinan
Salad buah tradisional ini rasanya menyegarkan sehingga sangat ideal sebagai pemuas rasa lapar sekaligus dahaga. Pun bisa menjadi pilihan yang sehat karena mengandung ragam buah masam yang kaya akan vitamin dan serat. Dalam asinan biasanya terdapat nanas, mentimun, bengkuang, mangga, dan ubi. Sebagai penambah citarasa, buah-buahan ini diiris dan disajikan bersama kuah yang terbuat dari bumbu cabai, cuka, dan gula. Karena kandungan asamnya, menu ini memang tidak disarankan untuk mereka yang memiliki maag atau asam lambung.

Timun Suri
Entah mengapa, buah sejenis melon ini lebih sering muncul di bulan Ramadan. Daging buah timun suri kerap diolah sebagai tambahan es campur atau disajikan sebagai menu tersendiri. Buah ini memiliki banyak manfaat kesehatan. Misalnya saja kandungan serat larut yang ada di dalamnya adalah yang dibutuhkan usus untuk melancarkan pencernaan. Serat dari timun suri juga bisa mencegah beberapa gangguan pencernaan seperti sembelit atau konstipasi.

Timun suri juga mengandung vitamin C yang bisa membantu menjaga kesegaran dan penampilan kulit. Vitamin C dalam timun suri dapat mendorong produksi kolagen, protein yang dibentuk dalam tubuh untuk mempertahankan kelembutan dan elastisitas kulit (2). Pilih timun suri segar yang ditandai dengan permukaan kulit yang lembut, tidak keriput, dan mulus.

Bubur Kampiun
Menu asal Minangkabau, Sumatera Barat ini biasanya disajikan sebagai menu sarapan. Bubur yang unik ini menjadi pilihan favorit untuk berbuka karena rasanya menggugah dan kadungan karbohidrat yang bisa mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa. Bubur kampiun terdiri dari beberapa komponen yang berpadu harmonis. Komponen penyusunnya terdiri dari ketan putih kukus, srikaya, bubur sumsum, bubur ketan hitam, kolak pisang atau ubi, serta candil. Teksturnya yang cenderung lembut pun sangat cocok disantap saat berbuka.

Bubur kampiun memiliki beberapa variasi penyajian. Misalnya dengan tambahan lupis ketan putih sebagai pengganti ketan putih, atau bubur delima sebagai penggantu bubur candil. Di Jakarta Anda bisa menemukan menu ini di restoran padang.

Blewah
Buah yang mengandung banyak air ini memang memberi efek segar ketika disantap. Apalagi sebagai sajian berbuka. Blewah biasa diolah menjadi es. Bisa dipadukan sebagai bagian dari es campur atau diolah bersama nata de coco. Untuk alternatif yang lebih sehat, Anda bisa mengolah blewah dan jeruk menjadi smoothie. Nggak kalah menyegarkan, kok. Oiya, blewah itu sendiri kaya akan serat, vitamin A, dan betakaroten (3). 

Biji Salak
Sajian sejenis kolak ini bahan utamanya adalah ubi. Namanya sendiri diambil dari bentuk ubi yang diolah sedemikian rupa dan dibentuk mirip dengan biji buah salak. Biji salak dibuat dari ubi kuning yang direbus atau dikukus kemudian dihaluskan dan dicampur dengan tepung sagu atau tapioka. Setelah dibentuk, biji salak direbus sampai matang. Setelah itu biji salak dimasak bersama air gula merah dan santan. Teksturnya yang lembut dan rasanya manis membuat makanan ini jadi favorit. Ubi kuning sendiri mengandung vitamin A, vitamin C, dan kaya akan potassium (4).

Anda sendiri bagaimana, sudah mempersiapkan menu favorit apa untuk berbuka nanti?

Artikel ini ditinjau oleh:
Tim Konsultan Medis Medical Advisor Bayer Consumer Health Indonesia

Referensi:

  1. https://www.organicfacts.net/health-benefits/fruit/health-benefits-of-dates.html
  2. http://lifestyle.kompas.com/read/2011/08/17/10402067/12.Manfaat.Tersembunyi.Mentimun
  3. http://www.whfoods.com/genpage.php?tname=foodspice&dbid=17
  4. http://whfoods.org/genpage.php?dbid=64&tname=foodspice